Seringkali orang kebingungan dengan pengertian algoritma dan pemanfaatannya dalam kehidupan manusia sehari-hari. Padahal, istilah yang satu ini banyak digunakan dalam kehidupan atau percakapan kita sehari-hari.
Salah satu lingkup kehidupan yang paling banyak menggunakan algoritma adalah komputer atau pemrograman. Algoritma sangat penting dalam dunia pemrograman terutama untuk menyelesaikan berbagai permasalahan. Jika masih kebingungan, maka sebaiknya simak artikel ini hingga akhir!
Pengertian Algoritma
secara umum dapat diartikan sebagai susunan yang logis dalam sebuah urutan sistem tertentu. Algoritma dibuat dengan tujuan untuk memecahkan permasalahan tertentu dan untuk menghasilkan output tertentu yang diinginkan.Algoritma bisa digunakan dalam berbagai bidang kehidupan seperti matematika, ilmu komputer dan pemrograman. Dalam algoritma biasanya berisikan berbagai urutan instruksi dalam menyelesaikan masalah terutama dalam bidang pemrograman. Jika urutan instruksi dilakukan, maka masalah selesai.
Jadi, algoritma sebagai penyelesaian masalah dapat berubah sesuai dengan kebutuhan penyelesaian masalah atau output apa yang diinginkan. Sehingga, berbeda jenis masalah akan ada urutan instruksi yang berbeda pula untuk penyelesaiannya.
Sejarah Penggunaan Algoritma
Berdasarkan catatan sejarah, algoritma telah digunakan sejak 1600 SM yakni oleh bangsa Babilonia. Pada masa itu, bangsa Babilonia mencatat algoritma pertama di atas sebuah batu dengan menggunakan huruf cuneiform dimana merupakan salah satu bentuk huruf tertua di dunia.
Kemudian berdasarkan catatan sejarah, pada tahun 300 SM, seorang matematikawan besar asal Yunani bernama Euclid menciptakan sesuatu yang disebut “Euclidean algorithm“. Kemudian pada tahun 200 SM, Eratosthenes mengembangkan metode “Sieve of Eratosthenes“.
Baca Juga : Pengertian HTML Adalah, Fungsi, Struktur, dan Cara Kerjanya
Selanjutnya, pada tahun 263 M, Lui Hui menciptakan metode Gaussian elimination, dan Brahmagupta menciptakan metode Cakravala pada tahun 628 M. Semuanya menggunakan algoritma dalam penulisannya. Dan hingga saat ini, algoritma terus berkembang dan berevolusi mengikuti zaman.
Ciri-Ciri Algoritma
Selanjutnya, kira-kira apa saja yang menjadi ciri utama dari sebuah algoritma? Berikut beberapa ciri-ciri algoritma agar kamu bisa lebih memahami tentang algoritma.
- Terdapat input yakni sebuah permasalahan atau masalah yang dialami yang kemudian harus dicari solusinya.
- Terdapat proses yakni serangkaian tahapan yang wajib atau harus ditempuh sehingga bisa mencapai tujuan akhir yakni solusi untuk menyelesaikan masalah.
- Terdapat output yakni solusi atau hasil akhir yang diinginkan untuk menyelesaikan suatu masalah. Untuk satu algoritma, setidaknya dapat diperoleh minimal satu output bahkan bisa lebih.
- Terdapat instruksi yang jelas sehingga menghindari terjadinya kesalahan ketika berusaha mencapai output yang diinginkan yakni solusi dari permasalahan.
- Terdapat tujuan akhir yakni suatu program yang nantinya program tersebut digunakan untuk menyelesaikan masalah dan akan berhenti ketika sudah mencapai tujuan akhir yakni masalah terselesaikan.
Jenis-Jenis Algoritma
Setelah memahami mengenai pengertian algoritma, saatnya membahas mengenai jenis-jenisnya. Setidaknya terdapat enam jenis dasar algoritma. Berikut pembahasan lengkapnya!
1. Divide dan Conquer
Jenis yang pertama adalah divide dan conquer dimana merupakan algoritma yang membagi sebuah permasalahan yang besar menjadi beberapa bagian permasalahan kecil. Metode ini dapat dipraktekkan dengan dua cara yakni:
- Pertama, dengan cara memecahkan masalah besar menjadi beberapa sub-masalah yang lebih kecil dan independen.
- Kedua, dengan cara menyelesaikan masalah utama kemudian dilanjutkan dengan menyelesaikan masalah kecil lainnya secara terpisah.
2. Rekursi
Jenis yang kedua adalah rekursi. Jenis algoritma yang satu ini memiliki cara kerja yakni dengan cara memanggil atau mengoperasikan dirinya sendiri hingga permasalahan dapat diselesaikan dengan benar dan sesuai.
3. Greedy
Jenis yang ketiga adalah greedy. Algoritma jenis ini cara kerjanya yakni dengan menemukan solusi yang paling optimal tanpa perlu memperhatikan konsekuensi apapun. Jadi, algoritma greedy berpatokan pada solusi yang paling optimal yang bisa ditempuh tanpa mengorbankan apapun.
4. Dynamic Programming
Jenis yang keempat merupakan dynamic programing. Algoritma jenis ini memiliki cara kerja yakni dengan mengingat hasil dari progres pada masa lalu. Kemudian, hasil tersebut akan digunakan untuk memperoleh algoritma baru untuk penyelesaian masalah yang lain.
Jadi, algoritma jenis ini mampu menggabungkan hasil progres yang dibuat di masa lalu secara otomatis dan kemudian dipilih. Pada proses pemilihan, akan digunakan hasil progres yang bisa digunakan dan membuang hasil progres yang tidak bisa digunakan untuk menyelesaikan masalah.
5. Brute Force
Algoritma jenis brute force merupakan salah satu jenis algoritma dengan cara kerja yang sangat sederhana. Cara kerja algoritma ini adalah melakukan integrasi pada semua solusi yang mungkin diambil yang nantinya akan menghasilkan satu atau lebih solusi.
Baca Juga : Domain Adalah: Pengertian, Jenis, dan Fungsinya Cek Disini
Dimana, solusi yang dihasilkan tersebut dapat digunakan untuk menyelesaikan masalah yang ada. Jadi, proses kerjanya akan sangat cepat dan dipastikan bisa menyelesaikan masalah karena solusi bersumber dari berbagai sumber.
6. Backtracking
Jenis algoritma yang terakhir adalah backtracking. Algoritma jenis ini memiliki cara kerja yakni dengan memecahkan berbagai masalah secara rekursif dan melakukan percobaan hingga bisa menemukan solusi yang tepat.
Apabila ketika dioperasikan terjadi kegagalan atau kesalahan, maka bisa dihapus atau ditarik mundur sehingga dapat ditemukan kesalahannya dimana dan ditemukan solusi barunya. Sesuai dengan cara kerjanya, algoritma jenis ini diberikan nama backtracking.
Fungsi Algoritma
Setelah mengetahui mengenai pengertian algoritma dan sejarah penggunaan algoritma, saatnya membahas mengenai apa saja fungsi algoritma dalam kehidupan manusia. Berikut penjelasan lengkap mengenai fungsi algoritma.
- Membantu menyelesaikan permasalahan yang rumit dengan cara yang lebih mudah dan praktis.
- Khusus untuk programmer, algoritma membantu mereka untuk mendeteksi kesalahan dalam pemrograman.Algoritma berfungsi untuk membantu memecahkan masalah yang rumit atau kompleks dengan cara yang lebih mudah dan sederhana.
- Algoritma yang sudah dibuat bisa digunakan lebih dari satu kali untuk jenis permasalahan yang sama.
- Membantu menyelesaikan permasalahan dengan cara yang sistematis dan logis.
- Untuk profesi programmer, algoritma membantu untuk mengetahui dimana letak kesalahan yang muncul ketika melakukan pemrograman.
- Membantu programer untuk memodifikasi kode pemrograman dengan mudah tanpa harus mengubah keseluruhan algoritma yang sudah dibuat.
- Membantu programer untuk menulis dan merancang sebuah kode atau kumpulan kode secara efisien, efektif, dan mudah dipahami.
- Dapat membantu meningkatkan skill secara berkala terutama bagi seorang programmer.
Karakteristik Algoritma yang Baik
Agar lebih memahami mengenai pengertian algoritma, selanjutnya akan dibahas mengenai karakteristik mengenai sistem algoritma yang baik atau bagus. Berikut beberapa karakteristik algoritma yang bagus menurut Donald E. Knuth.
1. Keterbatasan (Finiteness)
Algoritma yang baik wajib dan harus berhenti beroperasi ketika mencapai tujuan akhir yakni solusi dari permasalahan. Apabila sebuah algoritma terus berjalan padahal tujuan akhir telah tercapai yang artinya tidak memiliki keterbatasan (finiteness) maka artinya ada kesalahan pada algoritma tersebut.
2. Kepastian (Definiteness)
Setiap proses atau langkah yang dilakukan ketika algoritma beroperasi wajib didefinisikan dengan tepat dan tidak ambigu. Dengan demikian, tidak akan ada kesalahan dalam menghasilkan output atau tujuan akhir.
3. Masukan (Input)
Terdapat masukan atau input menjadi salah satu karakteristik sistem algoritma yang baik. Masukan yang dimaksud disini adalah permasalahan yang harus diselesaikan dengan menyusun algoritma yang sesuai.
4. Keluaran (Output)
Terdapat keluaran atau output menjadi salah satu karakteristik sistem algoritma yang baik. Keluaran yang dimaksud disini adalah solusi yang nantinya digunakan sebagai penyelesaian dari permasalahan yang dihadapi.
5. Keefektifan (Effectiveness)
Karakteristik algoritma yang baik yang terakhir adalah keefektifan. Algoritma yang baik haruslah efisien dan efektif ketika digunakan. Sehingga urutan atau tahapan yang disusun haruslah sesederhana mungkin sehingga mudah dipahami dan bisa diimplementasikan dalam waktu yang cepat.
Selain itu, algoritma yang baik juga sebaiknya bisa digunakan untuk menyelesaikan masalah yang sejenis. Jika tidak bisa, setidaknya hanya melalukan perubahan sedikit saja tanpa harus mengubah keseluruhan pola pikir atau elemen dalam sebuah algoritma tersebut.
Perbedaan Algoritma dengan Program
Setelah membahas mengenai pengertian algoritma, sejarah, ciri-ciri, dan fungsinya pasti masih ada kebingungan mengenai apa perbedaan antara algoritma dengan program. Algoritma dengan program merupakan dua hal yang berbeda namun saling berhubungan. Berikut perbedaannya:
- Algoritma ditulis dalam bahasa manusia dengan jenis bahasa natural language. Sedangkan, program ditulis dengan berbagai bahasa pemrograman oleh seorang programmer.
- Penggunaan algoritma tidak tergantung pada perangkat keras seperti komputer dan sistem operasinya. Sedangkan, penggunaan program tergantung pada perangkat keras seperti komputer dan sistem operasinya.
- Program merupakan salah satu bentuk atau aplikasi algoritma dalam bidang atau bahasa pemrograman.
- Karena algoritma dibuat dengan bahasa manusia, maka bisa dialihbahasakan ke berbagai bahasa termasuk ke dalam bahasa pemrograman. Sedangkan, program hanya bisa disajikan dalam bahasa pemrograman.
- Algoritma disusun secara konseptual sedangkan program disusun dari runtutan langkah atau tahapan yang hanya bisa dikerjakan oleh sistem komputer.
Jadi, meskipun keduanya berhubungan, namun tetap berbeda ya, jangan sampai bingung dan salah mengartikannya lagi!
Cara Kerja Algoritma Pemrograman
Sebagaimana sudah disebutkan sebelumnya, algoritma dan program merupakan dua hal yang berhubungan. Artinya, algoritma paling banyak digunakan dalam dunia pemrograman. Kemudian bagaimana cara kerja algoritma pemrograman? Berikut pembahasan mengenai cara kerjanya.
1. Input
Setelah memahami mengenai pengertian algoritma kemudian pada proses ini, perintah atau data yang perlu diproses oleh algoritma akan dimasukkan atau diproses. Pada sebuah program, didalamnya ada algoritma yang dibuat oleh programmer untuk menyelesaikan atau memproses input yang berbentuk data atau informasi.
Sebagai contoh jika kamu menggunakan aplikasi ojek online, maka inputnya adalah lokasi penjemputan dan lokasi tujuan akhir kamu sebagai penumpang. Biasanya data sebagai input ini dimasukkan oleh pengguna aplikasi atau program.
2. Proses
Data sebagai input tersebut kemudian dikirim ke sistem yang sudah dibuat untuk diproses oleh algoritma yang sudah disusun dalam sebuah pemrograman. Algoritma yang dibuat tersebut merupakan salah satu bentuk penerapan algoritma dalam dunia pemrograman.
Contoh penerapannya ada pada ojek online, algoritma akan memproses input data dan kemudian muncul tarif, rute tercepat, ketersediaan driver, dll.
Baca Juga : Mengenal UI UX Design: Pengertian, Perbedaan, dan Fungsinya
3. Output
Kemudian, pada bagian output merupakan hasil setelah data berhasil diproses dengan algoritma yang ada di dalam program komputer tersebut. Contoh dalam aplikasi ojek online maka output yang diperoleh adalah nama driver, jenis kendaraan, estimasi waktu perjalanan, dan tarif.
Bagaimana? Sekarang sudah lebih paham bukan mengenai pengertian algoritma? Intinya, algoritma merupakan serangkaian proses yang disusun secara sistematis untuk menyelesaikan masalah. Salah satu penerapannya adalah dalam bidang pemrograman yakni untuk membuat program komputer.
Wujudkan Impianmu : Beasiswa 100% dari LKP Mandiri Entrepreneur Center!
Segera daftarkan dirimu dan ikuti jejak para pengusaha sukses yang telah kami latih. Bersama, kita akan membangun generasi penerus yang siap menghadapi tantangan dunia bisnis global.
Jangan tunda lagi! Jadilah bagian dari perubahan. Daftar sekarang di LKP Mandiri Entrepreneur Center dan mulailah perjalanan menuju kesuksesanmu. DAFTAR SEKARANG