Dalam upaya untuk memenangkan persaingan di pencarian teratas mesin pencari tentu harus mengoptimasi website kita.
Nah, pasalnya dalam mengoptimasi website ada beberapa jurus yang harus Anda kuasai.
Mulai dari jurus memulai dan konsisten, jurus niat belajar dan mau berjuang dari nol.
Setelah Anda menguasai jurus tersebut kini mimin akan membagikan beberapa senjata perang untuk tempur melawan kompetitor website lain.
Contohnya seperti tools SEO dan cara mengoptimasi SEO on page.
Tools SEO adalah peralatan tambahan yang membantu memudahkan Anda dalam mengoptimasi website.
Tapi apa itu SEO on page? Yuk, simak pembahasannya dibawah beserta cara optimasi SEO on page yang ampuh dan jitu.
Apa itu SEO On Page?
SEO on page adalah cara atau metode optimasi SEO yang dilakukan pada page konten website yang akan di posting.
Singkatnya, SEO on page merupakan panduan untuk optimasi konten website menjadi lebih mudah dibaca dan berkualitas sesuai dengan aturan SEO.
Hasil dari optimasi SEO on page nantinya akan memudahkan mesin pencari untuk menemukan konten Anda melalui kata kunci.
Bagaimana Cara Optimasi SEO On Page?
Sumber: shelly.id
Dalam upaya untuk melakukan optimasi SEO on page ada beberapa aturan dan strategi SEO yang harus diterapkan.
Untuk itu, mari simak beberapa macam langkah-langkah optimasi SEO on page berikut ini
1. Gunakan URL atau Permalink yang Singkat
Penggunaan permalink yang singkat adalah cara terbaik untuk optimasi SEO on page.
Dengan menggunakan permalink sederhana, mesin pencari akan mudah menemukan konten website Anda.
Selain itu, hal ini juga memudahkan pembaca konten website Anda. Lebih baiknya gunakan fokus kata kunci untuk menulis permalink website Anda.
Contohnya Anda membuat konten tentang belajar bisnis digital. Nah, permalink yang tepat adalah seperti ini:
www.mec.or.id/belajar-bisnis-digital
Tetapi jika Anda baru menggunakan setelan asli WordPress maka nantinya akan dimunculkan permalink tanggal,seperti ini
www.mec.or.id/2023/08/belajar-bisnis-digital
Tapi tenang saja, Anda bisa menghapus permalink tanggal ini dengan mudah pada WordPress. Caranya
Caranya dengan klik Setting > Permalink. Setelah itu, ganti struktur permalink ke Post Name dan Save.
Taraa ! Kini terbebas dari Permalink tanggal dan optimasi SEO yang pertama berhasil
2. Tulis Judul Artikel Konten yang Menarik
Sumber: ship4.wordpress.com
Coba perhatikan apa yang pertama kali orang lihat ketika mencari hasil penelusuran di mesin pencari? Yap benar, Jadul eh Judul.
Jadi, pastikan Anda membuat judul yang menarik perhatian orang untuk melihat konten Anda. Anda bisa menggunakan kata bombastis atau kata lebay yang membuat orang penasaran.
Hal ini bisa membuat judul artikel menarik atau sering disebut clickbait. Selain itu bisa juga menambahkan angka pada judul artikel Anda.
Tetapi ingat juga dalam membuat judul artikel untuk menjelaskan isi konten Anda. Anda juga harus menyertakan kata kunci di dalam judul untuk optimasi SEO on page.
Berikut adalah beberapa macam contoh penulisan judul SEO yang benar
- 11+ Tips Belajar Bisnis Digital yang Mudah
- Gak Nyangka, Belajar Bisnis Digital Bikin Omset Melejit
- Cara Optimasi SEO On Page Termudah & Lengkap
3. Gunakan Tema yang Mobile Friendly (Responsive)
Tema responsif adalah tema yang support di berbagai perangkat, baik itu komputer, tablet atau smartphone.
Dengan tema yang responsif akan memudahkan pengguna untuk membaca artikel konten Anda.
Ada berbagai macam tema yang disediakan dalam WordPress tetapi tidak semua responsif.
Oleh karena itu, pilihlah tema WordPress SEO Friendly untuk menyempurnakan optimasi SEO on page.
Hal ini sangatlah penting, apalagi kini aturan Google menuntut untuk website memiliki akses mobile first indexing.
Dengan tools Google Mobile First Index, pihak Google akan menilai performa mobile friendly pada website Anda.
Apabila hasilnya buruk, maka akan membuat optimasi SEO on page Anda menjadi buruk. Efeknya website Anda akan sulit meraih peringkat teratas mesin pencari.
4. Memaksimalkan Kecepatan Loading Website
Sumber: dewailmu.com
Jika loading website Anda lambat pastinya akan membuat pengunjung stres dan akan keluar dari website Anda.
Apalagi di era generasi micin zaman sekarang yang apa-apa maunya cepet.
Duh, website lemot bisa dibilang sudah ketinggalan zaman.
Oleh karena itu, Anda wajib untuk memaksimalkan dan meningkatkan kecepatan website Anda.
Untuk mengecek seberapa cepat loading website Anda gunakan tools SEO Pagespeed Insight atau GT Metrix.
Dengan tools tersebut Anda dapat melihat seberapa cepat website yang Anda miliki.
Jika kecepatan loading website melebihi dari 5 detik artinya buruk. Karena menurut riset, pengunjung website zaman sekarang akan frustasi apabila loading website yang mereka kunjungi melebihi 3 detik.
Nah, untuk itu Anda harus mempercepat loading website Anda. Ada beberapa cara mempercepat loading website atau blog.
Salah satunya adalah dengan menggunakan layanan hosting terbaik.
5. Manfaatkan Heading dan Subheading
Salah satu tips agar artikel enak dibaca adalah adanya struktur konten yang jelas.
Dengan menggunakan heading dan subheading dapat memudahkan Anda untuk membuat struktur konten yang jelas.
Konsep heading dan subheading juga dapat memudahkan pembaca untuk menemukan poin penting dari artikel website.
Heading ini juga memudahkan mesin pencari dalam melakukan proses crawling pada konten website Anda. Dengan demikian heading dan subheading memudahkan mesin pencari untuk memahami isi konten Anda.
Biasanya pada WordPress terdapat Heading 1 sampai Heading 6.
Heading 1 berfungsi untuk judul konten. Kemudian untuk Heading 2 sampai Heading 6 untuk sub konten.
Agar optimasi SEO on page Anda maksimal sebaiknya cantumkan fokus keyword pada heading dan sub heading konten website.
6. Tambahkan Gambar atau Video Relevan
Jika Anda disuruh memilih membaca koran atau membaca komik tentunya Anda pasti akan memilih membaca komik.
Hal ini terjadi karena manusia akan merasa jenuh dan bosan jika hanya terdapat tulisan saja, begitupun dengan konten artikel website.
Oleh karena itu, tambahkan gambar dan video yang relevan dengan konten Anda.
Karena pada faktanya konten website yang memiliki gambar bahkan video akan lebih sering dipilih Google untuk nangkring di halaman pertama.
Adapun hasil riset dari Vidyard, website dengan konten video memiliki potensi 55 kali lebih sering di tampilkan di halaman pertama daripada konten dengan gambar.
7. Optimasi Gambar atau Video
Nah, untuk memaksimalkan SEO on page nya pastikan gambar atau video yang Anda upload sudah di optimasi. Untuk itu Anda harus melakukan hal-hal berikut ini
Pertama-tama, Jangan gunakan gambar yang memiliki ukuran besar.
Penggunaan gambar yang berukuran besar akan mempengaruhi kecepatan loading website. Terlebih lagi, akan menurunkan skor SEO Anda.
Untuk mengoptimasi gambar, WordPress merekomendasikan untuk mengupload gambar dengan ukuran maksimal 100 kb.
Oleh karena itu, jika Anda memiliki gambar dengan kualitas besar pastikan kompress gambar sebelum Anda menguploadnya.
Ada beberapa tools untuk kompress gambar, diantaranya ILoveIMG, TinyPNG, Trimage dan masih banyak lagi.
Kedua, ubah nama file gambar dengan focus keyword yang Anda inginkan.
Hal ini dapat membantu Anda dalam optimasi gambar dan berpotensi untuk dimunculkan di pencarian gambar Google.
Selain itu, hal ini juga harus diterapkan pada alt text image. Alternative text atau alt text ini memiliki fungsi untuk membantu Google dalam mengenal topik konten yang Anda bahas.
Untuk menuliskan focus keyword pada alt text yakni dengan cara klik gambar dan klik kanan.
Kemudian pada bilah pengaturan ada kolom yang bisa diisi. Tambahkan focus keyword atau turunannya pada kolom tersebut.
8. Lengkapi Isi Konten dan Kalahkan Konten Kompetitor
Sumber: health-detik.com
Salah satu hal penting dalam optimasi SEO on page adalah jumlah kata.
Memang tidak ada patokan yang tepat untuk berapa jumlah kata maksimal yang dibutuhkan untuk membuat konten.
Karena panjang pendeknya konten tergantung dari kata kunci apa yang ditargetkan.
Contoh konten dengan keyword A maksimal mencapai 700 kata, sedangkan keyword B bisa mencapai 1500 kata. Jadi, tidak menentu dalam ukuran jumlah katanya.
Kuncinya adalah bahas konten secara lengkap melebihi kompetitor dan sesuai dengan kata kunci yang ditarget.
Contoh dalam kasus konten kompetitor 1000 kata membahas kata kunci X. Nah, Anda harus bisa melebihi konten kompetitor dengan jumlah kata minimal 1100. Tetapi tetap harus sesuai dengan topik kata kunci yang ditarget.
9. Buat Konten yang Berkualitas dan Bermanfaat
Sumber: ship4.wordpress.com
Konten yang berkualitas dan memiliki manfaat adalah nilai plus bagi pada pembaca konten Anda.
Memang dalam menulis artikel SEO friendly jumlah kata cukup berpengaruh, tetapi pembahasannya juga harus tepat dan berkualitas.
Karena jika konten yang Anda bahas tidak nyambung juga akan menyulitkan konten website Anda bersaing dengan kompetitor di peringkat teratas.
Jadi, pastikan buat konten yang mampu membuat solusi, manfaat dan relevan dengan kata kunci target.
10. Jangan Plagiat Konten
Plagiat atau copy paste karya orang lain adalah salah satu jenis pencurian hak cipta.
Selain dapat melanggar undang-undang hak cipta hal ini juga mengakibatkan website Anda tidak ditampilkan di halaman pencarian Google.
Apalagi algoritma Google terbaru menjadi sangat ketat dan tegas. Tiap konten artikel yang terdeteksi oleh Google maka akan di blacklist dari daftar pencarian Google karena dianggap plagiat.
Untuk itu buatlah konten yang original atau buatan sendiri. Anda juga bisa mencari website konten kompetitor untuk mendapatkan inspirasi.
Tetapkan cara ATM (Amati Tiru Modifikasi) jangan ATC (Amati Tiru Copypaste).
Nah, sebelum Anda mengupload konten artikel pastikan cek plagiat kata dengan menggunakan beberapa tools plagiarisme. Contohnya seperti Grammarly, Duplichecker, Plagiarism Checker dan masih banyak lagi.
11. Cantumkan Focus Keyword pada 100 kata Pertama
Paragraf pembuka dari sebuah konten Artikel adalah hal yang cukup penting untuk menarik minat pembaca.
Untuk mengoptimasi SEO on page pastikan terdapat focus keyword di 100 kata pertama. Gunakan pula bahasa yang menarik dan persuasif untuk menarik minat pembaca.
12. Manfaatkan LSI Keyword
Menggunakan focus keyword secara berlebihan juga tidak baik karena akan mengakibatkan spam.
Nah, Google sangat tidak menyukai konten spam yang berakibat website Anda akan dihapus dari mesin pencarian Google.
Untuk itu, gunakan LSI keyword agar tidak dianggap spam. LSI keyword adalah sebuah kata kunci yang masih relevan dengan focus keyword yang Anda targetkan.
Penggunaan LSI keyword juga membuat konten yang lebih bervariatif dan tidak membosankan karena menggunakan focus keyword saja.
Ada beberapa tools yang bisa dipakai untuk membantu riset LSI keyword, diantaranya Ubersuggest, LSI Graph, Ahrefs Keyword Generator dan masih banyak lagi.
13. Optimalkan Meta Title dan Meta Description
Kedua hal ini adalah tampilan terdepan dari konten website yang Anda buat.
Meta title adalah judul konten website yang ditampilkan pada mesin pencari.
Meta Description adalah deskripsi singkat tentang isi konten yang Anda buat dan ditampilkan pada mesin pencari. Nah, kedua hal ini menjadi tampilan pertama yang dilihat oleh pengunjung.
Pada plugin Yoast SEO Anda akan diberikan kolom yang berfungsi untuk mengoptimasi meta title dan meta description.
Untuk meta title pastikan panjangnya tidak lebih dari 60 karakter dan meta description maksimal 135 karakter.
Karena mesin pencari Google hanya menampilkan batas jumlah kata seperti itu, dan jika lebih dari itu akan diganti dengan simbol titik titik.
Kemudian tambahkan focus keyword juga pada meta title dan meta description. Dengan ini Anda telah menyempurnakan optimasi SEO on page.
14. Tambahkan Internal Link
Internal link adalah link yang diarahkan pada konten lain di dalam website Anda.
Hal ini jelas menjadi hal yang sangat penting untuk memudahkan pembaca dalam mencari artikel relevan yang masih nyambung dengan pembahasan konten Anda.
Hal ini juga menjadi sesuatu yang sangat disenangi Google. Pasalnya konten Anda saling terkait dan berhubungan dengan pembahasan yang sama.
Algoritma Google akan mengutamakan konten website yang memiliki internal link karena dianggap menarik dan berkualitas. Internal link juga memudahkan mesin pencari untuk memahami isi konten Anda.
15. Tambahkan Backlink
Sumber: diib.com
Backlink atau Eksternal link adalah link yang mengarah pada konten artikel diluar website Anda.
Penggunaan backlink berfungsi untuk membuat hubungan yang baik antara website Anda dengan website lain. Singkatnya seperti website Anda memiliki teman.
Semakin banyak backlink yang ada pada website Anda, semakin banyak hubungan pertemanan antar website Anda.
Tetapi ingat pastikan tautkan backlink Anda kepada konten yang masih relevan dengan focus keyword target.
Hal ini juga disukai Google karena menganggap reputasi website Anda sudah besar dengan adanya hubungan pertemanan antar website.
Ini juga menjadi optimasi SEO on page yang cukup penting.
16. Ubah Link Jadi Open in New Tab
Hal ini mungkin terlihat remeh tetapi efeknya sangat besar. Penggunaan fitur ini juga memudahkan pengalaman pengunjung website Anda.
Bayangkan, jika tiga link tertaut pada satu konten website Anda.
Pastinya akan merepotkan pembaca untuk menekan tombol back berkali kali.
Untungnya di WordPress terdapat fitur open in new tab yang membuat link yang Anda klik otomatis akan membuka tab baru. Dengan hal ini pembaca tidak merasa terganggu lagi.
17. Berilah Tombol Bagikan ke Media Sosial
Sumber: kuseman.com
Tidak dapat dipungkiri bahwa sosial media menjadi platform yang banyak digunakan orang di dunia. Banyak para pemain SEO yang menyepelekan hal ini.
Mungkin memang tidak terlalu berpengaruh pada optimasi SEO on page.
Tetapi manfaatnya akan sangat luar biasa.
Coba bayangkan jika satu artikel Anda dibagikan oleh 10 orang saja kepada akun media sosial mereka, sudah berapa traffic yang akan masuk ke website Anda?
Oleh karena itu, Anda bisa menambahkan tombol bagikan ke media sosial di bagian akhir artikel konten Anda
Nah, itulah beberapa cara untuk optimasi SEO on page. Dalam jurus ini tentunya harus benar-benar dimanfaatkan dalam membuat konten.
Karena efek dari SEO on page sangat besar pada kualitas website Anda. Adapun jurus pembantu lainnya yakni SEO Off page.
Apa itu SEO off page? Bagaimana cara optimasi SEO off page?
Nah, untuk informasi selengkapnya Anda bisa bergabung di kelas Bisnis Digital MEC.
Kelas ini dibuka untuk umum dengan tingkat lulusan SMA/ SMK sederajat.
Adapun gelar yang bisa Anda raih setelah mengikuti pembelajaran di kelas Bisnis Digital MEC yakni D1.
Dengan konsep belajar ala santri, Anda akan dibimbing menjadi santripreneur yang handal dalam bidang digital marketing khususnya di kelas Bisnis Digital.
Untuk info selengkapnya bisa klik disini.
Tunggu apa lagi yuk perdalam ilmu bisnis digital untuk menaikkan omset bersama kelas Bisnis Digital MEC !
Leave a Comment