Surabaya , MEC.or.id — Dalam rangka program pelatihan karakter selama masa liburan akademik, peserta didik Mandiri Entrepreneur Center (MEC) yang merupakan binaan Yatim Mandiri dari berbagai cabang melaksanakan kegiatan silaturahim serentak ke sejumlah kantor cabang Yatim Mandiri di berbagai daerah, antara lain Mojokerto, Bojonegoro, Kediri, Sidoarjo, Jombang, Blitar, Solo, Bandung, Jakarta, dan beberapa kota lainnya.
Kegiatan ini bertujuan memperluas wawasan sosial, menumbuhkan empati, serta mempererat ukhuwah antar sesama keluarga besar Yatim Mandiri di seluruh Indonesia. Melalui kunjungan langsung ke cabang-cabang Yatim Mandiri, peserta didik diajak mengenal lebih dekat program pemberdayaan dan sosial yang dijalankan di masing-masing wilayah.
Di Yatim Mandiri Cabang Kediri, misalnya, rombongan MEC Surabaya disambut hangat oleh para pengurus cabang. Kegiatan diawali dengan pengenalan program pemberdayaan di bidang pendidikan, ekonomi, dan kemanusiaan yang selama ini dijalankan untuk mendukung kemandirian masyarakat. Penjelasan tersebut membuka wawasan peserta mengenai pentingnya sinergi antara lembaga pendidikan dan lembaga sosial dalam membangun kemandirian umat.
Kegiatan serupa juga berlangsung di cabang-cabang lainnya dengan pola yang sama—melibatkan dialog, berbagi pengalaman, serta diskusi mengenai tantangan dan inovasi pemberdayaan di lapangan. Melalui interaksi ini, peserta didik memperoleh pelajaran berharga tentang arti kemandirian yang tidak hanya berkaitan dengan aspek ekonomi, tetapi juga semangat memberi manfaat bagi sesama.
Ust Hepni, selaku Kepala Program MEC Surabaya menyampaikan bahwa kegiatan silaturahim lintas cabang ini menjadi sarana pembelajaran sosial yang memperkuat nilai karakter peserta didik.
“Kami ingin menjadi peserta MEC tidak hanya unggul dalam keterampilan dan wirausaha, tetapi juga memiliki kepekaan sosial dan semangat berkolaborasi. Melalui silaturahim ke berbagai cabang Yatim Mandiri, mereka belajar langsung tentang kepedulian dan ukhuwah Islamiyah,” ujarnya.
Selain mempererat hubungan antarcabang, kegiatan ini menjadi momentum refleksi diri bagi peserta didik. Mereka terinspirasi oleh semangat para pengurus dan penerima manfaat Yatim Mandiri yang terus berjuang dalam keterbatasan dengan penuh optimisme.
Rangkaian kegiatan di setiap cabang ditutup dengan doa bersama sebagai simbol persaudaraan dan komitmen untuk terus bersinergi dalam kegiatan sosial dan pemberdayaan. Melalui silaturahim serentak ini, MEC menegaskan komitmennya mencetak generasi muda yang mandiri, berdaya, dan memiliki kepedulian sosial tinggi—selaras dengan nilai-nilai kemandirian yang diusung oleh Yatim Mandiri.
