Peningkatan Skill : Prodi Desain Grafis Lakukan Praktikum Sablon DTF

Mec News

Surabaya, 09 Desember 2024 – Mahasiswa Program Studi Desain Grafis Mandiri Entrepreneur Center Surabaya kembali melaksanakan kegiatan praktek yang mengasah keterampilan industri kreatif. Dihari senin, para peserta didik menjalani praktek sablon menggunakan teknik Digital Transfer Film (DTF) dalam mata kuliah Merchandise. Kegiatan ini dipandu oleh dosen berpengalaman, Pak Afiq Ikhtiaruddin Junaidi.

Baca Juga : MEC Jakarta Berdayakan UMKM Lokal melalui Pemasaran Digital

Praktek sablon DTF kali ini menjadi bagian penting dalam kurikulum yang dirancang untuk memberikan pemahaman langsung kepada mahasiswa tentang proses produksi merchandise, sebuah bidang yang semakin berkembang di industri kreatif. Teknik DTF, yang dikenal dengan kemampuannya menghasilkan cetakan berkualitas tinggi dan tahan lama, sangat relevan dengan kebutuhan pasar saat ini, terutama dalam pembuatan produk pakaian seperti kaos yang dihiasi desain grafis.

Mec News

Pak Afiq Ikhtiaruddin Junaidi, dosen yang memimpin sesi praktek tersebut, menjelaskan bahwa tujuan dari praktek ini adalah agar mahasiswa tidak hanya memahami teori desain grafis, tetapi juga dapat memanfaatkan teknologi terkini untuk menghasilkan produk merchandise yang siap dipasarkan. “Praktek sablon DTF ini memberikan mahasiswa kesempatan untuk melihat langsung bagaimana desain yang mereka buat dapat diterapkan dalam produk nyata. Dengan teknologi ini, mereka dapat mengembangkan kreativitas mereka dalam bentuk yang lebih praktis dan komersial,” ujar Pak Afiq.

Setiap peserta didik diberikan kesempatan untuk mempraktikkan teknik sablon DTF dengan mencetak desain yang telah mereka buat sendiri. Sebelum memulai proses sablon, mahasiswa diminta untuk merancang desain menggunakan aplikasi desain grafis seperti Adobe Illustrator atau Photoshop. Desain tersebut kemudian diproses dalam format yang sesuai untuk dicetak pada film DTF menggunakan printer khusus. Setelah desain tercetak pada film, mahasiswa melanjutkan proses dengan menggunakan mesin press panas untuk memindahkan desain dari film ke kaos.

Baca Juga : Aksi Mulia! MEC Surabaya Gelar Kegiatan Sedekah Preneur 

MEC News

Dalam sesi praktek tersebut, setiap mahasiswa diberi satu kaos sebagai bahan percetakan desain. Dengan bimbingan langsung dari Pak Afiq, mereka diajarkan bagaimana mempersiapkan file desain, menyesuaikan pengaturan printer, dan mengoperasikan mesin press panas dengan tepat. Semua peserta didik mendapatkan kesempatan yang sama untuk mencoba setiap tahap dalam proses sablon ini, dari awal hingga akhir, agar mereka benar-benar memahami seluruh rangkaian produksi merchandise.

“Melalui praktek ini, kami ingin mahasiswa tidak hanya menguasai desain visual, tetapi juga memahami aspek teknis dan praktis dalam memproduksi barang dagangan seperti kaos yang dapat dipasarkan. Ini adalah pengalaman yang sangat berharga dalam mempersiapkan mereka untuk terjun ke dunia industri kreatif,” ungkap Pak Afiq lebih lanjut.

Mec News

Teknik sablon DTF dipilih karena kemampuannya yang efisien dan fleksibel dalam menghasilkan cetakan berkualitas tinggi dengan banyak warna. Keunggulan dari sablon DTF adalah prosesnya yang lebih sederhana dibandingkan metode sablon tradisional, seperti screen printing, sehingga lebih cocok untuk produksi skala kecil atau custom. Selain itu, DTF juga memungkinkan cetakan lebih tahan lama dan tidak mudah pudar, menjadikannya pilihan tepat untuk produk-produk pakaian yang membutuhkan kualitas visual tinggi.

Kegiatan praktek ini juga menjadi ajang bagi mahasiswa untuk berinovasi. Beberapa desain yang dicetak di kaos antara lain mengusung tema-tema pop culture, ilustrasi modern, hingga desain minimalis yang banyak diminati di pasaran. Mahasiswa diajak untuk tidak hanya mengembangkan kreativitas mereka, tetapi juga memahami aspek pemasaran produk desain dalam industri merchandise.

Ke depannya, melalui praktek seperti ini, Prodi Desain Grafis Mandiri Entrepreneur Center Surabaya berharap dapat mempersiapkan mahasiswa untuk menjadi desainer yang siap bersaing di industri kreatif dan wirausahawan muda yang berkompeten. Dengan bekal keterampilan praktis seperti sablon DTF, mahasiswa diharapkan dapat membuka peluang bisnis dan meraih sukses di dunia desain grafis yang semakin berkembang pesat.

Wujudkan Impianmu : Beasiswa 100% dari LKP Mandiri Entrepreneur Center!

Segera daftarkan dirimu dan ikuti jejak para pengusaha sukses yang telah kami latih. Bersama, kita akan membangun generasi penerus yang siap menghadapi tantangan dunia bisnis global.

Jangan tunda lagi! Jadilah bagian dari perubahan. Daftar sekarang di LKP Mandiri Entrepreneur Center dan mulailah perjalanan menuju kesuksesanmu. DAFTAR SEKARANG

Bagikan:

Tags

MEC News

Related Post